Kedatangan 50 Koloni Laevicep

Berawal dari latihan beberapa koloni liar yang saya pindahkan ke kotak baru. Saat itu saya belum tahu benar berapa ukuran kotak yang baik dan benar. Koloni pertama berasal dari daun cendela terbuat dari triplek. Didalamnya terdapat madu yang banyak. Koloni kedua dari bambu yang ada di bekas kandang kambing lalu kupecah menjadi dua dan berhasil. Saat-saat itu pembelajaran budidaya lebah trigona yang indah dan menyenangkan.


Kemarin tanggal 23 Mei 2015 baru beli koloni laevicep sejumlah 50 koloni. Semoga ini menjadi awal yang baik. Koloni tersebut sebagian diletakkan di depan rumah dengan tujuan pameran. Dengan pameran tersebut dapat menarik peminat madu trigona dan untuk memberikan pembelajaran kepada yang datang kesini. Pengadaan koloni ini terbilang nekat. Karena vegetasi belum mumpuni untuk di tempatkan 50 koloni laevicep. Beberapa koloni T. laevicep lambat berkembang yang disebabkan terbatasnya vegetasi dari resin hingga makanan. Setelah perbaikan vegetasi selesai, rencana akan mendatangkan koloni laevicep yang lebih banyak. Perbaikan vegetasi tersebut membuthkan waktu, tenaga dan biaya banyak. Apabila ingin mengadakan koloni lebah sebaiknya pengadaan bertahap. Alangkah baiknya pengadaan koloni diiringi perbaikan vegetasi. Jika vegetasi bagus hasinya pung juga bagus.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menyadap getah mangga

Kaliandra Merah

Rosella tak hanya bunga yang menghasilkan nektar